Lullaby : Your Enemies.

My Picture

I'm short girl who has short hair and glasses. I'm fourteen going on fifteen years old. I live at small city in Indonesia. I love reading, eating, and ice cream. Leave a greeting in my chat box. Simple, unique, and weird.

More about me»

Pernah gak sih kalian membenci orang lain, tapi lama kelamaan orang itu malah jadi deket sama kalian?

Yah, masalah ini sering terjadi padaku. Aku pernah beberapa kali merasa jengkel, benci, bete, bahkan menjauh. Tapi, beberapa bulan atau tahun kemudian aku pun menjadi teman dekatnya. Aneh kan? Entah mengapa aku gak pernah bisa punya musuh lama-lama. *jangan sampe deh punya musuh*

Hal sebaliknya pun juga kualami. Orang yang dulunya sangat akrab denganku bahkan dekat sekali, menjadi orang yang kujauhi. Bahkan menjadi musuh  paling menakutkan. Dia tahu apa yang kutakuti. Dengan itu jatuhlah aku dengan mudahnya.

Semenjak itulah aku memahami apa yang terjadi. Gak selamanya orang terdekatmu itu akan selalu baik padamu. Orang terdekatmu itu adalah musuh utama.

Dulu aku selalu mempercayai istilah sahabat yang setia kawan. Namun, itu terhapus begitu saja. Aku memang tetap mempunyai sahabat, tapi aku tidak sepenuhnya terbuka pada mereka. Tapi, sahabat tetaplah sahabat. Aku tetap memperlakukan mereka lebih dari teman. 

Hidup tanpa musuh itu bagaikan masakan tanpa garam. Terasa hambar begitu saja. Tidak ada persaingan, tidak ada kompetisi, tidak ada adrenalin, tidak ada rintangan, dll.  

Dengan musuh aku dapat mengetahui kelemahanku. Kenapa? Karena aku tahu mereka pasti mencari celah kelemahanku untuk menjatuhkanku begitu saja. Dengan begitu aku akan berusaha bangkit dan mencoba menutupi kelemahanku. Tentu saja kita tidak akan menghapuskan kekurangan kita begitu saja. Karena manusia itu tidak ada yang sempurna, tapi berusahalah kita untuk menjadi yang terbaik. 

Well, lebih baik kita tidak memanggil orang yang kita benci sebagai MUSUH, anggap dan sebutlah ia sebagai SAINGAN. Dengan begitu kita dapat bersaing untuk saling menjadi yang terbaik.


Sun Tzu - The art of war.
"If you know the enemy and know yourself, you need not fear the result of a hundred battles. If you know yourself but not the enemy, for every victory gained you will also suffer a defeat. If you know neither the enemy nor yourself, you will succumb in every battle."

Well, it's meant you have to know what your enemy, learn what your enemy think. But, you've to know about yourself, too. Use your ability and your talents to fight them.







Ah, You;ve to keep your friends. They can help you a lot. But, you've more to keep you enemies closer, they can hit you in he back. You've to awake to control the situation.
0 komentar:

Don't get close to me, but do not go far away.

FemInd Bloggers

Chat With Me

Search This Blog

Follow Me